5 Hari Orang Hilang akibat Longsor di Pasaman, Polisi: Dua Anjing Pelacak Bantu Pencarian 

Pasaman - Setelah lima hari pencarian korban hilang akibat tertimbun tanah longsor yang dipicu oleh gempa bumi pada Jumat (25/2) lalu, tim gabungan sampai saat sekarang masih melakukan pencarian. 

"TNI, Polri dan Tim SAR sedang berupaya melakukan pencarian. Langkah saat ini melakukan pencarian secara manual dengan melibatkan anjing K-9 dari Polda Sumbar, " kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu, S.Ik, Selasa (1/3). 

Baca juga: Pelatihan Peningkatan Kemampuan Bhabinkamtibmas Dalam Rangka Optimalisasi Pelayanan Masyarakat

Ia menyebut, saat ini terdapat dua anjing pelacak yang berada di lokasi pencarian korban longsor. Namun tidak tertutup kemungkinan akan melakukan penambahan anjing pelacak kembali. 

"Nanti setidaknya seperti itu (penambahan), kita mintakan kepada Polda untuk menambah anjing pelacak dalam pencariannya, " sebutnya.

Baca juga: Ketua Umum DPP Permana Ajak Generasi Milenial Terlibat Aktif Cegah Terorisme

Sementara, untuk satgas kesehatan yang salah satunya terdiri dari Biddokkes Polda Sumbar yang membantu memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

"Jadi kalau ada masyarakat yang sakit, ada pelayanan kesehatan di tempat itu, " pungkasnya.

Baca juga: Kapolri: Profesi Satpam Mulia, Sangat Penting Membantu Tugas Kepolisian

(Berry) by humas polda sumbar.